Senin, 10 Februari 2014


DINAMIKA ROTASI
Catherin Ariyanto XIA3/26

Apabila sebuah roda sedang berputar kondisi vertikal poros horizontalnya diganggu/dimiringkan ke arah kanan atau ke kiri maka akan terjadi gaya yang muncul, yaitu gaya yang berlawanan dengan gaya yang kita berikan pada roda tersebut. Hal ini dikarenakan roda tersebut berusaha menyeimbangkan antara posisi semulanya dengan gaya yang kita berikan. Misalnya saat poros di miringkan ke kiri maka akan ada gaya dari arah kiri yang mendorong roda kekanan. Dan pada saat kita melakukan percobaan yang sama, namun kita berdiri diatas bidang putar maka reaksi yang kita dapat atas aksi yang kita lakukan tetap sama, namun yang membedakannya yaitu tubuh kita akan berputar kearah yang sama dengan gaya yang kita berikan. Misalnya poros dimiringkan kekanan, maka roda akan memberikan perlawanan ke kiri, namun tubuh kita akan ikut berputar kearah kanan. Hal ini sesuai dengan Hukum Momen Inersia yaitu benda  yang berputar memiliki kecenderungan untuk tetap berputar. Serta Hukum Newton III karena seperti dalam percobaan, kita dapat merasakan gaya reaksi dari roda akibat dari gaya aksi yang kita berikan.
Didalam kehidupan kita sehari-hari, hal ini sering di pakai saat kita mengendarai kendaraan bermotor atau sepeda. Dimana saat kita mengendarai kendaraan bermotor atau sepeda dalam kecepatan yang tinggi maka akan semakin mudah setir dapat berbelok karena setir dari kendaraan bermotor atau sepeda cenderung mempertahankan rotasinya.

1 komentar:

  1. Hai Guys, kalau kelas kalian butuh kaos dan jaket kelas, bisa coba produksi ditempat kami yaa,.

    Fanspage: https://www.facebook.com/kaosjaketkelas?ref=ts&fref=ts

    Blog: http://oryasablon.blogspot.com/

    BalasHapus