Laporan Penelitian Ilmiah.
I. I. Latar belakang masalah
Listrik satu istilah yang tentunya tidak asing lagi
ditelinga kita, listrik sudah merupakan kebutuhan primer pada semua manusia.
Semua kegiatan manusia di dunia saat ini tentu saja sudah hampir menyertakan
listrik sebagai sumber tenaganya, contoh malam akan begitu gelap tanpa listrik,
dan banyak produk produk elektronik yang pastinya bertanagakan listrik.
Lalu
apa masalahnya? Masalahnya bagaimana kita membangkitkan listrik tersebut untuk
di gunakan seperti pada contoh? Kita telah mengenal banyak sarana pembangkit
listrik. Seperti dengan tenaga air yang hanya membutuhkan dynamo dan kincir
air, tenaga angin yang didapatkan dari putaran kincir angin di suatu tempat
yang tiupan anginnya selalu kencang, Dll. Sekarang kita akan mencari sumber
listrik lain yang lebih ekonomis sehingga dapat diterapkan pada level
masyarakat yang berada dibawah garis kemiskinan, seperti yang kita ketahi belum
semua masyarakat Indonesia menikmati listrik. Maka dari itu sumber tenaga
listrik yang ekonomislah yang sedang ramai diteliti oleh para ilmuwan fisika.
Sehingga dapat di manfaatkan oleh masyarakat luas.
II. II. Tujuan : meningkatkan kualitas baterai organik dengan elemen
galvani
.
III. III. Metode Penelitian:
A.
Alat dan bahan yang dibutuhkan:
1.
Kentang yang telah
direbus
2.
Kentang biasa
3.
Lampu LED (atau lampu
bohlam kecil juga bisa)
4.
Kabel
5.
Penjepit buaya
6.
Lempengan tembaga
7.
Lempengan seng
8.
Untuk pengganti tembaga
dan seng ini dapat digunakan isi dalam baterai yang biasanya berwarna hitam
B. Langkah-langkah:
1.
Tusukkan lempengan
tembaga dan seng ke dalam kawat kentang mentah.
2.
Jepitkan kabel kepada
lempengan tersebut dan hubungkan dengan lampu.
3.
Lihat nyala lampu yang
terjadi.
4.
Jika nyala lampu belum
kelihatan, maka tambah kentang tersebut agar arus listrik yang dihasilkan
bertambah besar.
5.
Lakukan percobaan diatas
dan lihat perbedaan hasilnya.
IV. IV. Hasil Dan Pembahasan
1. Kentang yang direbus menghasilkan nyala lampu lebih terang dibandingkan
dengan kentang mentah dalam jmlah penggunaan kentang yang sama,
2. Kentang dapat mengalirkan listrik sehingga dapat mebuat lampu
menyala.
V. V. Kesimpulan
Lampu tersebut dapat
menyala karena adanya arus listrik yang mengalir. Seperti halnya baterai lampu
senter, kentang dan lempengan-lempengan itu pun menghasilkan arus listrik
walaupun sangat lemah. Getah kentang mempengaruhi logam-logam itu secara
kimiawi layaknya larutan elektrolit dalam aki. Oleh akren aitu, susunan seperti
ini disebur elemen galvani, karena yang pertama kali mengamati proses ini dalam
eksperimen ialah seorang dokter Itali bernama Galvani. Dan jika kita dilakukan
perlakuan khusus terhadap kentang (dalam hal ini di rebus) ternyata dapat
meningkatkan kemampuan oksidasi dan reduksi dalam sel atau elemen galvanic hal
ini disebut Salt Brigde. Bahakan perbandingan intensitas hasil kentang rebus
yang didapat yaitu 10 kali lipat dibandingkan yang mentah.
Oleh :
Valerian Laksono XI IA 3 /20
Catherin Ariyanto XI IA 3 /26
Bagus sekali Nilai100
BalasHapus